a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan belajar 17 ini Peserta Didik diharapkan dapat :
1) Memahami jenis-jenis link ke Bagian Dokumen HTML
2) Menyajikan link ke Bagian Dokumen HTML
b. Uraian Materi
Link ke Bagian Dokumen Tertentu
Link dapat berperan untuk mengarahkan ke bagian teks atau gambar tertentu
yang masih berada dalam satu dokumen yang sama. Link seperti ini biasanya
pada halaman web yang memiliki informasi yang panjang atau pada dokumen
yang memiliki daftar isi di bagian atasnya. Tujuannya yaitu agar para
pengunjung tidak perlu melakukan scrolling pada halaman tersebut untuk
menuju/kembali tertentu dalam dokumen bersangkutan.
Sapat juga membuat link internal dalam suatu halaman - misalnya daftar isi di
atas dengan link ke setiap bab . Yang perlu digunakan yaitu atribut yang
disebut id (identifikasi) dan simbol “#”.
Gunakan atribut id untuk menandai elemen yang ingin ditautkan/link. Sebagai
contoh:
<h1 id="heading1">heading 1</h1>
Sekarang kita dapat membuat link ke elemen dengan menggunakan ”#” di atribut
link. Tanda “#” harus diikuti dengan id dari tag yang ingin ditautkan/link. Sebagai
contoh:
<a href="#heading1"> Menuju ke heading 1</a>
Berikut ini contoh bila ada beberapa link internal
<html>
<head> </head>
<body>
<a href="#heading1">Link ke heading 1</a>
192 |
<a href="#heading2">Link ke heading 2</a>
<h1 id="heading1">heading 1</h1>
<h1 id="heading2">heading 2</h1>
</body>
</html>
Link ke bagian dokumen tertentu dapat di bedakan lagi menjadi dua jenis, yaitu :
x Link ke bagian tertentu dalam dokumen yang sama
x Link ke bagian tertentu dalam dokumen lain
Link ke Bagian Tertentu dalam Dokumen yang sama
Untuk membuat link semacam ini, terlebih dahulu kita perlu memberikan id atau
nama pada bagian teks atau gambar tertentu sebagai bagian yang akan dituju.
Pemberian id tersebut dilakukan dengan cara menuliskan kode berikut :
<a id=”tujuanLink”>Teks atau gambar</a>
Selanjutnya untuk membuat link yang akan mengarah ke teks atau gambar yang
telah di namai tersebut yaitu dengan menuliskan kode seperti berikut :
<a href=”#Tujuanlink”>Teks atau gambar</a>
Tanda # di atas menunjukan bahwa tujuan link yaitu nama bagian, bukan
berupa file.
Link ke Bagian Tertentu Dalam Dokumen Lain
Selain bagian yang berada dalam satu dokumen, link dapat juga mengarah ke
sesuatu bagian tertentu yang terdapat dalam dokumen lain. Untuk membuat link
semacam ini, bagian tertentu dalam dokumen lain tersebut harus di tantai
dengan pemberian id seperti pada sub-bab sebelumnya. Perbedaan hanya
terletak pada penulisan tujuan link-nya saja. Pada kasus seperti ini, kita perlu
menambahkan id bagian pada tujuan link, seperti berikut:
<a href=”namafile#idBagian”>Teks atau gambar</a>
c. Rangkuman
Dari kegiatan belajar ini dapat dibuat rangkuman materi sebagai berikut :
Link dapat dibuat ke bagian teks atau gambar tertentu yang masih berada
dalam satu dokumen yang sama. Link seperti ini biasanya pada halaman
web yang memiliki informasi yang panjang atau pada dokumen yang
memiliki daftar isi di bagian atasnya. Tujuannya yaitu agar para
193 |
pengunjung tidak perlu melakukan scrolling pada halaman tersebut untuk
menuju/kembali tertentu dalam dokumen bersangkutan
Caranya yaitu memberikan nama atau id pada bagian teks atau gambar
tertentu sebagai bagian yang akan dituju. Yang perlu digunakan yaitu
atribut yang disebut id (identifikasi) dan simbol “#”. Gunakan tag: <a id= “
tujuanLink”>Teks atau gambar</a>
Kemudian untuk tag link dengan cara : <a href= “#Tujuanlink”>Teks atau
gambar</a>
d. Tugas
Membuat link ke bagian tertentu dalam satu Dokumen
9 Buatlah dokumen html dengan kode berikut:
<html>
<head>
<title>link>/title>
</head>
<body>
<h2>Latihan membuat ke bagian tertentu dalam satu dokumen</h2>
<a id= “atas”></a>
<p> pilih salah satu judul buku berikut untuk melihat deskripsi : </p>
<a href=”#c”> pemrograman C</a><br />
<a href=”#cpp”> pemrograman C++</a><br />
<a href=”#bcb”> pemrogaraman Borland C++Builder</a>
</p>
<p><a id=”c”><strong>pemrograman C</strong> </a></p>
<p>
C merupakan bahasa pemrograman yang sudah tidak digunakan lagi kehandalannya dan
banyak digunakan untuk membuat program-progarm dalam berbagai bidang, termasuk
194 |
pembuatan kompilator (compiler) dan sistem operasi. Sampai saat ini, C masih tetap
menjadi bahasa populer dan beribawah dalam kanca pemrograman. Sejauh ini, C juga
telah menjadi inspirasi bagi kelahiran bahasa-bahasa pemrograman baru, seperti C++,
java, dan juga yang lainnya ; sehingga dari sisi sintak kontrol programnya, ketika bahasa
ini bisa dikatakan sama. Bahasa pemrograman C sangatlah fleksibel dan portebel,
sehingga dapat di tempatkan dan di jalankan di dalam beragam sistem operasi. Pada
umum nya, C banyak digunakan untuk melakukan interfacing antar perangkat keras
(hardwere) agar dapat berkomunikasi satu sama lainnya. <br />
<a href=”atas”> kembali ke atas</ a>
</p>
<p><a id=”cpp”><strong>pemrograman C++</strong></a</p>
<p>
C++ merupakan bahasa pemrograman yang sangat populer dan telah banyak digunakan
untuk mengembangkan perangkat lunak di berbagai bidang; seperti : telekomunikasi,
embedded system, bisnis, dan hiburan. Salah satu kehandalan dari C++ yaitu bahasa
ini mendukung sepenuhnya konsep pemrograman berorientasi objek, atau yang lebih di
kenal dengan OPP (object oriented programming). (cross platform), C++ juga telah
manjadi bagian hidup dari sebagian para pecinta linux.<br />
<a href=”#atas”>kembali ke atas</a>
</p>
<p>
<a id=”bcb”>
<strong>pemrograman borland C++builder</strong>
</a>
</p>
<p>
C++builder yaitu sebuah perangkat lunak berbasis C++ yang digunakan untuk
melakukan pembuatan aplikasi (baik visual maupun non-visual) yang berjalan di atas
platform microsoft windows. Selain itu, C++builder juga banyak di gunakan sebagai alat
195 |
untuk pengembangan file-file DLL (Dynamic Link Library ). Dengan adanya kemudahan
dan dukungan visual yang di tawarkan di dalamnya, C++builder banyak di gunakan oleh
para programmer profesional untuk pengembangan aplikasi yang beraneka ragam
jenisnya, seperti : openGL, multimedia, games, database, embedded system, dan banyak
lagi yang lainnya.<br />
<a href=”#atas”>kembali ke atas</a>
</p >
</body>
</html>
9 Simpan file dengan nama link-bagiandokumen1.html dan tempatkan ke
dalam direktori kerja
9 Jalan file tersebut melalui web browser
Pada latihan di atas kita membuat 4 bagian yang di jadikan sebagai tujuan link,
yaitu :
x Atas. Bagian ini yaitu bagian paling atas dari dokumen dan berguna
untuk kembali ke bagian menu (Jika penunjung sedang mengaktifkan
bagian bawah dokumen)
x C. Bagian ini yaitu bagian yang menerangkan tentang buku
pemrograman C
x Cpp. Bagian ini yaitu bagian yang menerangkan tentang buku
pemrograman C++.
x Bcb. Bagian ini yaitu bagian yang menerangkan tentang buku
pemrograman borland C++Builder.
Untuk menguji cara kerja dari link di atas, coba anda klik link kedua
(pemrograman C++), maka web browser akan menampilkan bagian yang di
pilih, seperti ditujukan oleh gambar berikut:
Klik link kembali ke atas jika anda ingin kembali ke tampilan semula (tampilan
awal).
Membuat Link ke Bagian Tertentu dalam Dokumen Lain
9 Jalankan aplikasi Text Editor
9 Buatlah dua file dan isikan kode berikut:
dokumen-1.html
196 |
<html>
<head>
<title>Daftar IsiLink</title>
</head>
<body>
<h2> Latihan Membuat ke Bagian Tertentu dalam Dokumen
lain</h2>
<p>Isi Bab :</p>
<p><a href="dokumen-2.htmli#isibab1">1. Bab 1</a><br>
<a href="dokumen-2.html#isibab2">2. Bab 2</a><br>
<a href="dokumen-2.html#isibab3">3. Bab 3</a></p>
</body>
</html>
Dokumen-2.html
<html>
<head>
<title>link</title>
</head>
<body>
<h2>Latihan Membuat ke Bagian Tertentu dalam Dokumen
Lain</h2>
<p><a id=”c”><strong>pemrograman C</strong ></a></p>
<p><a id=”cpp”><strong>pemrograman C++</strong ></a></p>
<p><a id=”bcb”><strong> Pemrograman borlond C++Builder
</strong ></a></p>
</body>
</html>
197 |
e. Tes Formatif
1. Bagaimana cara menyajikan link dalam dokumen tertentu pada file yang
sama?
2. Bagaimana cara menyajikan link dalam dokumen tertentu pada file yang
berbeda?
3. Jelaskan maksud dari beberapa tag link berikut ini :
a. <a href="#top">Kembali ke atas</a>
b. <a href="visimisi.html#visi">VISI</a>
f. Lembar Jawaban Tes Formatif
LJ- 01 : Cara menyajikan link dalam dokumen tertentu pada file yang sama
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
LJ- 02 : Cara menyajikan link dalam dokumen tertentu pada file yang berbeda
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
LJ- 03 : Penjelasan :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
198 |
.................................................................................................................................
g. Lembar Kerja Peserta Didik
199 |
18. Kegiatan Belajar 18 : Menyajikan Format Target Link, Email dan
Telepon
a. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti kegiatan belajar 18 ini Peserta Didik diharapkan dapat :
1) Memahami Format target link, email dan telepon
2) Menyajikan Format target link, email dan telepon
b. Uraian Materi
1) Menentukan Target Link
Target atau tujuan yang dihubungkan melalui suatu link dapat ditentukan sendiri
oleh kita. Target yang di maksud di sini yaitu dimana dokumen akan
ditempatkan atau ditampilkan. Dalam keadaan default (ketika atribut TARGET
tidak di sertakan), dokumen baru yang ditampilkan pada saat link dipilih akan
menutup atau menimpa dokumen lama (dokumen yang mengandung link
bersangkutan). Untuk melakukan hal, kita hanya perlu menambahkan atribut
TARGET di dalam tag <a>, yang memiliki bentuk umum penulisan seperti
berikut:
<a href=”NamaDokumen” target=”NamaTarget”>Teks/Gambar<a/>
NamaDokumen yaitu namadokumen yang akan di tampilkan jika link
bersangkutan dipilih/diklik dan NamaTarget yaitu target atau tempat tujuan dari
dokumen yang akan ditampilkan. NamaTarget bisa bernilai _BLANK maupun
nama frame (jika layar web kita bagi dengan menggunakan frame)
2) Link Email
Selain menghubungkan antara halaman dan antara bagian-bagian dari satu
halaman, tag <a> memungkinkan kita untuk link ke alamat email. Ini yaitu cara
paling sederhana untuk memungkinkan pengunjung halaman web kita untuk
"mengirim pesan" kepada kita. Dengan memberikan link yang dapat diklik ke
alamat email kita, maka mudah bagi pengunjung untuk mengirim pesan dan
pengunjung tidak perlu mengetikkan alamat email.
Cara penulisan link HTML ke alamat email yaitu seperti berikut :
200 |
<a href="mailto:nama@yourdomain.com"> Kirim pesan email</a>
Kata-kata “Kirim pesan email” akan muncul seperti link <a> lainnya .
Jika kita ingin orang melihat alamat email kita yang sebenarnya ( sehingga
mereka dapat mencata atau mengirim pesan menggunakan program email yang
berbeda ), yaitu seperti ini :
<a href="mailto:nama@yourdomain.com">nama@yourdomain.com</a>
Dalam kebanyakan web browser, bila seseorang mengklik link tersebut , maka
terbuka sebuah jendela di mana dia dapat mengetik pesan email yang segera
dikirimkan kepada kita
Kita juga dapat memberikan beberapa informasi tambahan di link sehingga
subjek dan isi pesan juga langsung tertulis. Yaitu dengan menambahkan variabel
subject (perihal) dan body (isi pesan). Pisahkan variabel dari alamat email
dengan tanda tanya ( ? ) , Nilai dari variabel dengan tanda sama dengan ( = ) ,
dan kemudian memisahkan masing-masing variabel dan nilai pasangan dengan
ampersand ( & ). Berikut yaitu contoh menentukan subjek dan body untuk
contoh email sebelumnya :
<a href = "mailto:author@somedomain.com?subject=Pertanyaan &
body=Kapan edisi berikutnya keluar ?"> Author@somedomain.com
</a>
Ketika pengguna mengklik link ini , pesan email dibuat dengan
author@somedomain.com sebagai penerima, “Pertanyaan” sebagai
subject/perihal , dan Kapan edisi berikutnya keluar ? sebagai isi pesan .
3) Link Telepon
Kita juga dapat membuat link telepon di dokumen web kita. Hal ini karena banyak
pengunjung web menggunakan smartphone untuk mengakses website kita,
sehingga dapat digunakan untuk melakukan panggilan telepon ! Jadi kita dapat
menuliskan nomor telepon, sehingga pengunjung dapat langsung klik untuk
menghubungi nomor telepon terebut. Cara penulisannya yaitu seperticontoh
berikut .
<a href="tel:0123456789">Hubungi kami di (012) 3456789 </a>
Ketika pengguna ponsel menekan link tersebut, mereka mendapatkan kotak
peringatan meminta mereka untuk mengkonfirmasi bahwa mereka ingin
201 |
melakukan panggilan telepon ke nomor tersebut . Fitur ini didukung pada
perangkat mobile yang paling baru, termasuk iOS , Android , Blackberry ,
Symbian , Internet Explorer , dan Opera Mini .
iPad dan iPod Touch tidak dapat membuat panggilan , tetapi akan menawarkan
untuk membuat kontak baru dari nomor tersebut.
Sedangkan untuk pengguna desktop tidak terjadi apa-apa untuk link tersebut.
Ada beberapa cara terbaik untuk menggunakan link telepon :
Dianjurkan agar memasukkan nomor lengkap panggilan internasional ,
termasuk kode Negara, seperti +62 untuk Indonesia, karena tidak
diketahui di Negara mana pengguna akan mengakses web kita .
menuliskan nomor telepon ke dalam isi link sehingga jika link tidak
bekerja , nomor telepon masih terbaca .
Android dan iPhone memiliki fitur yang dapat mendeteksi nomor telepon
dan secara otomatis mengubah mereka menjadi link. Sayangnya ,
beberapa nomor 10 - digit yang bukan nomor telepon mungkin akan
berubah menjadi link juga. Jika dokumen kita memiliki string angka yang
mungkin akan dideteksi sebagai nomor telepon, kita dapat mengaktifkan
auto - deteksi off dengan memasukkan elemen meta berikut dalam kepala
dokumen kita .
<meta name="format-detection" content="telephone=no">
Untuk perangkat Blackberry , menggunakan berikut:
<meta http-equiv="x-rim-auto-match" content="none">
c. Rangkuman
Dari penjelasan materi pada kegiatan belajar ini dapat dibuat rangkuman
sebagai berikut :
Atribut TARGET di dalam tag <a>, memiliki bentuk umum penulisan seperti
berikut:
<a href=”NamaDokumen”
target=”NamaTarget”>Teks/Gambar<a/>
Cara penulisan link HTML ke alamat email yaitu seperti berikut :
<a href="mailto:nama@yourdomain.com"> Kirim pesan email
</a>
Cara penulisan link telepon yaitu seperti berikut :.
202 |
<a href="tel:0123456789"> Hubungi kami di (012) 3456789
</a>
d. Tugas
9 Isikan kode berikut:
Link target :
<html>
<head>
<title>link</title>
</head>
<body>
<h2>Latihan Menampilkan Dokumen pada Window Baru</h2>
<p>Klik salah satu link berikut:</p>
<a href=”http://www.w3schools.com” target=”_blank”>
W3 Schools</a><br />
</body>
</html>
9 Simpan file dengan nama link-target.html dan tempatkan ke dalam
direktori kerja
9 Bukalah file tersebut menggunakan web browser
Link Email
<html>
<head>
<title>Mailto</title>
</head>
<body>
kirim email ke humas SMK Bisa : <a
href="mailto:info@smk-kita.sch.id">info@smk-
bisa.sch.id</a>
</body>
203 |
</html>
e. Tes Formatif
1. Bagaimana cara menyajikan target link? Berikan contohnya!
2. Buatlah link untuk berikut ini :
a. Email : info@hotelku.com
b. Email : cs@tokobuku.com, Subject: Tanya Buku, Isi Pesan: Apa judul buku
baru?
c. Telepon : 0341-491239
d. Telepon : 0812-345-6789
f. Lembar Jawaban Tes Formatif
LJ- 01 : Cara menyajikan target link
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
LJ- 02 : Cara menyajikan link dalam :
a.Email :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.
b.Email :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
204 |
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
c.Telepon :
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
d.Telepon:
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
g. Lembar Kerja Peserta Didik
205 |
206 |
19. Kegiatan Belajar 19 : Mengidentifasi Anatomi dan Cara Kerja
Form
a. Tujuan Pembelajaran.
Setelah mengikuti kegiatan belajar 19 diharapkan Peserta Didik dapat:
1) Mengetahui penggunaan form HTML
2) Memahami anatomi form HTML
3) Mengetahui cara kerja form HTML
4) Memahami cara kerja form HTML
5) Mengidentifkasi anatomi dan cara kerja form
b. Uraian materi.
1) Definisi dan fungsi form
Form merupakan salah satu bentuk halaman web yang digunakan untuk
menerima masukan dari pengguna, untuk selanjutnya masukan dari pengguna
tersebut diolah menggunakan bahasa pemrograman web, baik secara server
side scripting(misalkan PHP, JSP) ataupun client-side scripting (javascript).
Form dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti keperluan login,
transaksi penjualan, mengumpulkan informasi atau meminta umpan balik dari
pengguna, menawarkan barang/jasa secara on-line dan sebagainya. Form
sangat sering kita jumpai dalam satu aplikasi sistem informasi berbasis web.
2) Anatomi dari form
Standard atau format umum penulisan dari form yaitu sebagai berikut :
<Form metode=”post/get” action=”….”>
……
……
……
</form>
Berikut ini yaitu beberapa variasi yang dapat diterapkan pada atribut<form> :
207 |
<FORM ACTION=action base> form tags </FORM>
<FORM METHOD=method> form tags </FORM>
<FORM ENCTYPE=media type> form tags </FORM>
<FORM ACTION=action base TARGET="target window name">
form tags
</FORM> <FORM SCRIPT=URL> form tags </FORM>
Catatan : target window name diisikan berupa :
_blank
_self
_parent
_top
Di antara elemen <form> dan </form> digunakan elemen – elemen HTML
<input> yang berfungsi untuk mendefinisikan input yang akan dimasukkan
oleh pengguna. Format umum dari penulisan elemen HTML <input> yaitu
sebagai berikut :
<input
name="name"
size="number"
type="text"|"checkbox"|"radio"|"submit"|"reset"
value="value"
checked >
Pada jenis masukan (input) dari halaman web minimal harus mempunyai
atribut jenis (type), nama (name) dan nilai (value) default. Disamping atribut type,
masing-masing elemen input memiliki atribut-atribut yang lain dan beberapa
208 |
atribut tersebut berlaku untuk beberapa jenis elemen input. Sebagai contoh
yaitu elemen <input> yang atribut TYPE-nya yaitu text memiliki atribut
antara lain :
Name : untuk menamai kotak
Value : untuk menandai atau menampung teks
Size : mengatur ukuran teks pada kotak
maxlength : menentukan panjang maksimum teks
Masing-masing jenis input memiliki karakteristik yang berbeda, dan
pemilihan penggunaannya disesuaikan dengan kesesuaian nilai dari input data
yang dikelola.
Berikut yaitu salah satu contoh listing kode dari tag elemen form - input
Gambar 19.1 hidden input file
3) Cara Kerja Form
Form HTML digunakan untuk melewatkan data dari klien ke server. Kerja
Web bekerja didasarkan pada arsitektur client / server yang sangat dasar yang
dapat diringkas sebagai berikut : klien (web browser ) mengirim permintaan ke
server (misalnya apache , nginx , IIS , Tomcat , dan lain sebagainya ) ,
menggunakan protokol HTTP . Server menjawab requets dari form dengan
menggunakan protokol yang sama .
<form >
Nama : <input type=”text” name=”fnama”><br>
<input name=”negara” value=”Indonesia”>
<input type=”submit” value=”Submit”>
</form>
209 |
Gambar 19.2 client – server
A. Sisi Klien
Server akan memproses data dan kemudian mengirim respon kepada pengguna.
Disisi klien memastikan data mana yang dkirim melalui elemen form. Di sisi klien
, HTML untuk mengkonfigurasi permintaan HTTP untuk mengirim data ke server .
Hal ini memungkinkan pengguna untuk memberikan informasi yang akan
disampaikan dalam permintaan HTTP .
Atribut yang sangat peran saat pengiriman data yaitu action dan method.
Atribut – atribut dari elemen HTML <form> yaitu sebagai berikut :
Atribut Action
Atribut ini mendefinisikan mana data akan dikirim . Nilainya harus merupakan
URL yang valid . Jika atribut ini tidak menyediakan , data akan dikirim ke URL
halaman ini berisi formulir. Contoh penggunaan atribut action
1.data dikirim ke http://foo.com
<form action="http://foo.com">
2.Data dikirim ke server yang sama bahwa itu host halaman form , tapi ke URL
yang berbeda pada server :
<form action="/somewhere_else">
Atribut Keterangan
Method Metode untuk pengiriman data ke tujuan yaitu :
a. Get : mengirim data ke server dengan cara meletakan
data pada bagian akhir dari Url yang dituju
b. Post : datanya dikirim terpisah
Action Aksi yang muncul ketika pengguna meneka tombol tertentu
210 |
3.Tanpa atribut , seperti di bawah , atribut <form> menyebabkan data yang akan
dikirim ke halaman yang meliputi bentuk:
<form>
4. Notasi berikut untuk menunjukkan bahwa data harus dikirim ke halaman yang
sama yang berisi formulir , ini diperlukan karena sampai HTML5 , atribut tindakan
yang diperlukan .
<form action="#">
Atribut Method
Atribut metode untuk pengiriman data menggunakan post dan get. Atribut ini
mendefinisikan bagaimana data dikirim . Protokol HTTP menyediakan beberapa
cara untuk melakukan permintaan , data bentuk HTML dapat dikirim melalui
setidaknya dua dari mereka : metode GET dan metode POST . Permintaan
HTTP terdiri dari dua bagian : sebuah header yang berisi sekumpulan metadata
global mengenai kemampuan browser , dan body yang dapat berisi informasi
yang diperlukan ke server untuk memproses permintaan khusus .
Methode GET
Metode GET yaitu metode yang digunakan oleh browser untuk meminta
server untuk mengirim kembali resource yang dib erikan : " hey , server, kirimkan
resource ini . " Dalam hal ini , browser mengirimkan sebuah body kosong .
Karena body kosong , jika formulir dikirim menggunakan metode ini , data yang
dikirim ke server ditambahkan ke URL .
Contoh penerapan mehode get pada elemen <form>
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>cek form </title>
</head>
<body>
<form action="http://foo.com" method="get">
<input name="say" value="Hallo">
211 |
<input name="to" value="Semua">
<button>kirimkan salam</button>
</form
</body>
</html>
Bila listing kode diatas dijalankan maka akan menghasilkan tampilan
sebagai berikut
Gambar 19.3 penerapan methode get
Dari tampilan web pada gambar diatas, bila tombol ‘kirimkan salam” diklik
akan mengarah ke suatu alamat web, yaitu foo.com seperti yang terlihat pada
gambar dibawah.
Gambar 19.4 hasil button dengan method get
Dengan menggunakan method get, request HTTP aka terlihat sebagai
berikut:
GET /?say=Hi&to=Mom HTTP/1.1
Host: foo.com
Methode POST
Metode POST sedikit berbeda , POST mengirimkan server untuk meminta
respon yang memperhitungkan data yang tersedia dalam request. HTTP : " hey
212 |
Server , lihatlah data ini dan saya mengirimkan kembali hasil yang baik . " Jika
form yang dikirim dengan menggunakan data metod POST akan ditambahkan
dalam body dari HTTP yang request .
Contoh penerapan mehode POST pada elemen <form>
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>cek form </title>
</head>
<body>
<form action="http://foo.com" method="post">
<input name="say" value="Hall">
<input name="to" value="Semua">
<button>kirim POST</button>
</form>
</form
</body>
</html>
Bila listing kode diatas dijalankan maka akan menghasilkan tampilan
sebagai berikut
Gambar 19.5 penerapan methode post
Dari tampilan web pada gambar diatas, bila tombol ‘kirim POST” diklik akan
mengarah ke suatu alamat web, yaitu foo.com seperti yang terlihat pada
gambar dibawah.
213 |
Gambar 19.6 hasil button dengan method post
Dengan menggunakan method post, request HTTP akan terlihat sebagai
berikut:
POST / HTTP/1.1
Host: foo.com
Content-Type: application/x-www-form-urlencoded
Content-Length: 13
say=Hall&to=Semua
Content-Length mengindikasikan ukuran dari body sedangkan Content-Type
merupakan type data resource dari si pengirim ke server.
B. Sisi Server
Apapun metode HTTP yabg digunakan (get atau post), server menerima
string yang akan di order untuk mendapatkan data list sebagai key atau nilai
pasangan. Cara mengakses list/daftar tergantung pada platform pengembangan
yang digunakan.
4) Elemen form html
Form HTML digunakan untuk memilih pelbagai macam inputan yang
disediakan. Data bisa diinputan dalam bentuk input teks , pilihan radio button,
check box dan lain sebagainya. Bentuk inputan tersebut dikemas elemen dalam
tag-tag form. Berikut yaitu elemen-elemen yang disediakan oleh html
214 |
Tag Deskripsi Format umum tag
<form> Mendefinisikan
untuk form bagi
user
<form>
</form>
<input> Mendefinisikan
kontrol input pada
form
<form>
<input type="submit"
value="Submit">
</form>
<textare
a>
Mendefinisikan
kontrol input berupa
area teks pada
form
<textarea rows="4" cols="50">
teks yang akanditampilkan
</textarea>
<label> Mendefinisikan
label pada tag
elemen <input>
<form action="demo_form.asp">
<label for="buku">Buku</label>
<input type="radio"
name="barang" id="buku"
value="buku"><br>
</form>
<fieldse
t>
Group dengan
element yang
berhubungan satu
sama lain didalam
form
<form>
<fieldset>
<legend>Personalia:</legend>
Name: <input type="text"><br>
Email: <input
type="text"><br>
Date of birth: <input
type="text">
</fieldset>
</form
<legend> Mendefinisikan
judul untuk elemen
<fieldset>
<fieldset>
<legend>Personalia:</legend>
Name: <input type="text"><br>
215 |
Email: <input
type="text"><br>
Date of birth: <input
type="text">
</fieldset>
</form
<select> Merupakan daftar
secara drop-down
<select>
<option
value="volvo">Volvo</option>
<option
value="mercedes">Mercedes</option
>
<option
value="audi">Audi</option>
</select
<optgrou
p>
Mendefinisikan
group options yang
berhubungan satu
sama lain dalam
bentuk drop-down
list, merupakan
bagian dari tag
elemen <select>
<select>
<optgroup label="Swedish Cars">
<option
value="volvo">Volvo</option>
<option
value="saab">Saab</option>
</optgroup>
<optgroup label="German Cars">
<option
value="mercedes">Mercedes</option
>
<option
value="audi">Audi</option>
</optgroup>
</select>
<option> mendefinisikan
option pilihan
dalam bentuk drop-
down list,
<select>
<option
value="volvo">Volvo</option>
216 |
merupakan bagian
dari tag elemen
<select>
<option
value="mercedes">Mercedes</option
>
<option
value="audi">Audi</option>
</select
<button> Merupakan tombol
yang dapat diklik
<button type="button">Klik
disini!</button>
<datalist>
Æ elemen
baru di
html5
Daftar/list khusus
yang didefinisikan
dalam elemen tag
<input>
<input list="browsers">
<datalist id="browsers">
<option value="Internet
Explorer">
<option value="Firefox">
<option value="Chrome">
<option value="Opera">
<option value="Safari">
</datalist>
<keygen>
Æ elemen
baru di
html5
Merupakan
generator key-pair
field untuk form
<form action="demo_keygen.asp"
method="get">
Username: <input type="text"
name="usr_name">
Encryption: <keygen
name="security">
<input type="submit">
</form>
<output>
Æ elemen
baru di
html5
Merupakan hasil
dari suatu
perhitungan
<form
oninput="x.value=parseInt(a.value
)+parseInt(b.value)">0
<input type="range" id="a"
value="50">100
+<input type="number" id="b"
value="50">
=<output name="x" for="a
217 |
b"></output>
</form>
5) Elemen form button
Format umum penulisan input button pada tag <form> yaitu sebagai berikut :
< button type=button>
< button type=button name=name>
< button type=button value=value>
Berikut contoh listing programnya
<!doctype html>
<html>
<body>
<button type="button" onclick="alert('hallo selamat datang')">
klik mulai !</button>
</body>
</html>
Dan contoh bentuk tampilannya yaitu sebagai berikut :
Gambar 19.7 tag form input button
6) Elemen form input submit
Format tag HTML-nya yaitu sebagai berikut :
<input type=submit>
<input type=submit name=name>
Muncul
setelah diklik
218 |
<input type=submit value=value>
Contoh bentuk tampilannya yaitu sebagai berikut :
<!doctype html>
<html>
<head>
<title>reset </title>
</head>
<body>
---- Indentitas diri ----
<form >
Nama : <input type="text"
name="nama"><br>
NIM: <input type="text" name="kelas" maxlength="8"><br>
<input type="reset" value="Reset">
<input type="submit" name=”submit” value="Submit">
</form>
</body>
</html>
Gambar 19.8 tag form input submit
7) Elemen form reset
Format tag HTML-nya yaitu sebagai berikut :
<INPUT TYPE=RESET>
Berikut yaitu contoh form input yang dilengkapi tombol reset
<!doctype html>
<html>
<head>
<title>reset </title>
</head>
<body>
---- Indentitas diri ----
<form >
Nama : <input type="text" name="nama"><br>
NIM: <input type="text" name="kelas" maxlength="8"><br>
<input type="reset" value="Reset">
219 |
<input type="submit" value="Submit">
</form>
</body>
</html>
Gambar 19.9 tag form input reset
8) Contoh form sederhana
Berikut ini yaitu contoh dari sebuah halaman web yang berisi form yang sederhana :
<html>
<head>
<title> Form 1 </title>
</head>
<body>
<form name=”form1” method=”POST” action=”inputdata.php”>
Nama : <input type="text" name="nama"> <br><br>
Kelas: <input type="text" name="kelas" maxlength="2">
<br><br>
No : <input type="text" name="nomor" value="10">
<br><br>
Hobby: <input type="text" name="hobby" size="8">
<br><br>
Password: <input type="password" name="password">
<br><br>
<input type="submit" name="submit"
value="Submit"> <input type="reset"
name="reset" value="Reset">
</form>
</body>
</html>
220 |
Apabila dibuka di dalam browser, maka tampilan dari susunan kode
HTML di atas yaitu sebagai berikut :
Gambar 19.10 form sederhana
Apabila tombol “Submit” diklik, maka semua nilai yang sudah diinputkan oleh
pengguna akan di olah di dalam file PHP “inputdata.php”.
c. Rangkuman
Dari kegiatan belajar ini dapat dibuat rangkuman sebagai berikut :
Form yaitu salah satu bentuk halaman web yang digunakan untuk
menerima masukan dari pengguna, untuk selanjutnya masukan dari
pengguna tersebut diolah menggunakan bahasa pemrograman web, baik
secara server side scripting(misalkan PHP, JSP) ataupun client-side
scripting (javascript).
Form dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti keperluan login,
transaksi penjualan, mengumpulkan informasi atau meminta umpan balik
dari pengguna, menawarkan barang/jasa secara on-line dan sebagainya.
Disamping atribut type, masing-masing elemen input memiliki atribut-atribut
yang lain dan beberapa atribut tersebut berlaku untuk beberapa jenis
elemen input. Sebagai contoh yaitu elemen <input> yang atribut TYPE-
nya yaitu text memiliki atribut antara lain :
- NAME, digunakan untuk menamai kotak
- VALUE, digunakan untuk menandai atau menampung teks
- SIZE, digunakan untuk mengatur ukuran teks pada kotak
221 |
- MAXLENGTH, digunakan untuk menentukan panjang maksimum
teks
Form HTML digunakan untuk melewatkan data dari klien ke server.
Elemen – elemen tag form HTML , yaitu <form>, <input>, <texarea>,
<label>, <fieldset>, <legend>, <select>, <optgroup>, <option>, <button>,
<datalist>, <keygen>, <output>.
d. Tugas
Sebelum mengerjakan tugas, buatlah kelompok. terdiri atas 2-3 orang. Dalam
kegiatan ini masing-masing kelompok kerjakan tugas berikut :
3. Jelaskan tentang anatomi form
4. Jelaskan tentang cara kerja dari form
5. Jelaskan tentang macam-macam elemen tag <form> html
Kemudian secara bergantian masing-masing kelompok mempresentasikan
hasilnya didepan kelas.
e. Test Formatif.
Dalam test ini setiap peserta didik wajib membaca dengan cermat dan teliti setiap
butir soal dibawah ini. Kemudian berdasarkan uraian materi diatas tulislah
jawabannya pada lembar jawaban test formatif yang telah disediakan.
1. Tuliskan anatomi penulisan form/formulir pada html
2. Jelaskan secara singkat cara kerja dari form
3. Sebutkan 5 jenis elemen yang berhubungan dengan pada formulir
HTML.
4. Sebutkan dan jelaskan 3 elemen baru pada form html5
f. Lembar Jawaban Test Formatif (LJ).
LJ- 01 : anatomi penulisan form/formulir
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
222 |
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
LJ- 02 : cara kerja dari form
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
LJ- 03 : 5 jenis elemen <form> HTML
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
223 |
LJ- 04: elemen baru pada form html5
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
.................................................................................................................................
g. Lembar Kerja Peserta Didik.
224 |
20. Kegiatan Belajar 20: Menyajikan Hasil Pemformatan Form pada
Sebuah Halaman Web
a. Tujuan Pembelajaran.
Setelah mengikuti kegiatan belajar 20 diharapkan Peserta Didik dapat:
1) Memahami format formulir HTML
2) Menyajikan hasil dari format formulir pada sebuah halaman web
b. Uraian materi.
1) Format umum formulir
<Form> merupakan formulir yang digunakan sebagai perantara untuk
memasukan data inputan ke server. Form pada HTML dibuat dengan
menggunakan elemen form. Elemen form harus membungkus seluruh elemen-
elemen masukan form lain untuk memastikan masukan informasi pengguna
dapat dibaca oleh aplikasi web.
Setiap elemen form dalam suatu halaman web harus memiliki atribut name,
yang digunakan sebagai pengenal dari nama elemen tersebut. Setiap data yang
dimasukkan ke dalam elemen form, akan dikirimkan kepada server.
Browser web akan mengirimkan data dari form ke server dengan mengacu
kepada name dari elemen. Browser akan mengambil semua data dari elemen
input yang memiliki atribut name. Jika suatu input tidak memiliki name, maka
data yang ada dalam elemen input tersebut tidak dikirimkan kepada server.
Tag <form> digunakan untuk membuat form dalam document HTML.
Penulisan format umum penulisan dari form yaitu sebagai berikut :
<Form atribut=”atribut”>
……
……
……
</form>
Terlihat pada format umum formulir diatas, bahwa penulisan form dilengkapi
dengan atribut. Beberapa atribut yang dimiliki oleh tag <form> yaitu :
225 |
Accept
Accept-charset
Action
Autocomplete
Enctype
Method
Name
Novalidate
target
Dari sembilan atribut diatas, atribut “accept” tidak support pada penerapan
HTML5. Pada HTML juga menyediakan atribut baru yaitu : “autocomplete” dan
“novalidate”.
Accept
Atribut “accept” mendefinisikan MIME yang di izinkan oleh server yang
memuat script untuk memproses form. Atribut “accept” tidak support pada
penerapan HTML5.
Penulisan atribut “accept” dapat dituliskan sebagai berikut :
<form accept="MIME_type">
MIME_type Æ satu atau lebih jenis MIME yang dapat diajukan / upload.
Untuk menentukan lebih dari satu tipe MIME, memisahkan jenis dengan
koma. Contoh penerapan Atribut “accept”
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>atribut form</title>
</head>
<body>
<form action="demo_form.asp" accept="image/gif, image/jpeg">
Nama : <input type="text" name="nama"><br>
No.KTP: <input type="text" name="noKtp"><br>
File KTP: <input type="file" name="pic" id="pic"><br>
226 |
<input type="submit" value="Submit">
</form>
</body>
</html>
Pada listing kode diatas dituliskan <form accept="image/gif, image/jpeg">
hal ini berarti file gambar yang bisa diterima oleh server yaitu gif dan jpeg.
Bila Listing kode tersebut dijalankan maka akan menghasilkan outp ut
sebagai berikut :
Gambar 20.1 penerapan atribut accept
Accept-charset
Atribut “accept-charset” merupakan atribut untuk menentukan karakter
tertentu yang akan digunakan untuk pengiriman formulir. Nilai default string
yang diterima yaitu "UNKNOWN", hal ini menunjukkan pengkodean sama
dengan pengkodean dokumen yang mengandung tag elemen <form>.
Format umum untuk penulisan atribut “accept-charset” yaitu
<form accept-charset="character_set">
Nilai dari “character_set” , biasanya dituliskan dalam bentuk ;;
UTF-8 - Æ karakter encoding untuk Unicode
ISO-8859-1 - karakter encoding untuk alphabet
Secara teori setiap pengkodean karakter dapat digunakan, tetapi pada
kenyataanya tidak semua browser dapat membacanya. Semakin banyak
pengkodean karakter yang digunakan, semakin besar kesempatan bahwa
browser dapat membaca karakter tesebut.
<!DOCTYPE html>
<html>
227 |
<head>
<title>atribut form</title>
</head>
<body>
<form action="demo_form.asp" accept-charset="ISO-8859-1">
Nama : <input type="text" name="nama"><br>
Sekolah: <input type="text" name="sekolah"><br>
<input type="submit" value="Submit">
</form>
</body>
</html>
Bila listing kode diatas dijalankan maka akan menghasilkan tampilan
sebagai berikut :
Gambar 20.2 penerapan atribut accept-charset
Action
Atribut action digunakan untuk mengirimkan data form ketika form disubmit,
atau dapat dikatakan Aksi yang muncul ketika pengguna menekan tombol
tertentu. Action menentukan lokasi dari script yang akan memproses data
dari form. Format umum penulisan atribut action yaitu
<form action="URL">
Nilai dari URL diatas alamat kemana data dikirimkan. Penulisan alamat URL
dapat dituliskan sebagai berikut :
URL absolut Æaction="http://www.example.com/example.htm")
URL relatif Æ action="example.htm"
Penulisan atribut action yaitu sebagai berikut :
228 |
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>atribut form</title>
</head>
<body>
<form action="demo_form.asp" accept-charset="ISO-8859-1">
Nama : <input type="text" name="nama"><br>
Sekolah: <input type="text" name="sekolah"><br>
<input type="submit" value="Submit">
</form>
</body>
</html>
Bila listing kode diatas dijalankan maka akan menghasilkan tampilan
sebagai berikut :
Gambar 20.3 penerapan atribut action
Autocomplete
Dengan atribut autocomplete , memungkinkan form dapat menentukan memiliki
autocomplete on atau off. Atribut autocomplete merupakan atribut baru di
HTML5. Format penulisanya yaitu sebagai berikut :
<form autocomplete="on|off">
Nilai dari atribut autocomplate :
On Æmerupakan nilai default. Browser akan membaca data isian form sudah
lengkap berdasarkan data isian sebelumnya. Sehingga user tidak perlu
menuliskan semua data, bisa dibantu dengan atribut autocomplete
untuk meneruskan data yang akan ditulis.
229 |
Off Æ browser tidak secara otomatis membaca data isian form dari data
sebelumnya, sehingga user harus menuliskan data secara lengkap
pada tiap field form setiap kali user akan mengisikan data.
Penulisan atribut autocomplete yaitu sebagai berikut
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>atribut form</title>
</head>
<body>
<form action="demo_form.asp" method="get"
autocomplete="on">
Nama:<input type="text" name="nama"><br>
Alamat: <input type="alamat" name="alamat"><br>
<input type="submit">
</form>
</body>
</html>
Bila listing kode diatas dengan atribut autocomplete = “on”
dijalankan maka akan menghasilkan tampilan sebagai berikut :
Gambar 20.4 penerapan atribut autocomplete, dengan data isian baru
Dari gambar diatas, pada fiels “nama” akan diisi nama “dayandra, user harus
melengkapi menuliskan nama sampai selesai, karena belum ada data
sebelumnya yang mengisikan nama : dayandra. Bila data di field “nama” dan
“Alamat” diisi dan dikemudian disubmit maka browser akan mengenali isian
datanya bila dilain waktu ada user yang mengisi dengan isian yang sama. Hal ini
terlihat pada tampilan berikut :
230 |
Gambar 20.5 penerapan atribut autocomplete, dengan data isian autocomplete
Dari gambar dapat dilihat, saat menuliskan kata “da” maka akan muncul pilihan
dayandra, data dayandra merupakan data yang telah diisika ke field sebelumnya.
Method
Atribut method yaitu atribut yang wajib dicantumkan saat penulisan <form>
karena atribut method merupakan metode untuk pengiriman data ke tujuan yaitu :
Get :
- mengirim data ke server dengan cara meletakan data pada bagian akhir
dari Url yang dituju
- metode yang digunakan oleh browser untuk meminta server untuk
mengirim kembali sumber daya yang diberikan
Post
- datanya dikirim terpisah
- metode browser mengirimkan server untuk meminta respon yang
memperhitungkan data yang tersedia dalam tubuh permintaan HTTP
Format penulisanya yaitu sebagai berikut :
<form method="get|post">
Penulisan atribut autocomplete yaitu sebagai berikut
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>atribut form</title>
</head>
<body>
<form action="demo_form.asp" method="get"
231 |
autocomplete="on">
Nama:<input type="text" name="nama"><br>
Alamat: <input type="alamat" name="alamat"><br>
<input type="submit">
</form>
</body>
</html>
Bila listing kode diatas dengan atribut dijalankan maka akan
method="get" menghasilkan tampilan sebagai berikut :
Gambar 20.6 penerapan atribut method=get
Enctype
Atribut enctype merupakan atribut yang menentukan bagaimana data form
dikirim ke server. Atribut enctype hanya digunakan saat form menggunakan
method=post.
Format penulisanya yaitu sebagai berikut :
<form enctype="value">
Adapun nilai(value) yang dapat diisikan kedalam atribut anctype yaitu :
Value Description
application/x-www-form-
urlencoded
Merupakan nilai default. Semua karakter
dikodekan sebelum dikirimkan. Spasi
dikodekan dalam simbol +, dan spesial karakter
lainya di kodekan dalam nilai ASCII HEX
multipart/form-data Tidak ada karakter yang dikodekan.
text/plain Spasi dikodekan dalam simbol +. Spesial
karakter lainya tidak di kodekan dalam nilai
ASCII HEX
Penulisan atribut enctype yaitu sebagai berikut
232 |
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>atribut form</title>
</head>
<body>
<form action="demo_post_enctype.asp"
method="post" enctype="multipart/form-data">
Nama:<input type="text" name="nama"><br>
Alamat: <input type="alamat" name="alamat"><br>
<input type="submit">
</form>
</body>
</html>
Bila listing kode diatas dengan atribut dijalankan maka akan
enctype="multipart/form-data"menghasilkan tampilan sebagai
berikut :
Gambar 20.7 penerapan atribut anctype
Name
Atribut “name” merupakan atribut untuk memberi nama pada form. Atribut
name digunakan untuk referensi elemen dalam JavaScript, atau untuk
referensi data formulir setelah formulir dikirimkan. Format umum penulisan
atribut name yaitu sebagai berikut :
<form name="text">
Dimana nilai dari atribut name berupa text. Berikut yaitu penerapan dari
atribut name
<!DOCTYPE html>
<html>
233 |
<head>
<script>
function formSubmit()
{
document.forms["myForm"].submit();
}
</script>
</head>
<body>
<form name="fromSaya" action="form_submit.asp" method="get">
Nama: <input type="text" name="nama"><br>
Alamat: <input type="text" name="alamat"><br><br>
<input type="button" onclick="formSubmit()" value="kirim data!">
</form>
</body>
</html>
Dari listing kode diatas dapat dilihat bahwa <form name="fromSaya"> yang
artinya form yang dibuat bernama “formSaya”.nama form = formSaya
tersebut akan diberitahukan ke elemen Javascript.Bila listing kode tersebut
dijalankan maka akan menghasilkan tampilan sebagai berikut :
Gambar 20.8 penerapan atribut name
Novalidate
Atribut “novalidate” memperintahkan bahwa data form tidak divalidasi saat di
submit. Atribut ini merupakan atribut baru pada HTML5 dan hanya berjalan di
browser Internet Explorer 10, Firefox, Opera, dan Chrome. Atribut “novalidate”
234 |
tidak support ketika dijalankan pada browser Internet Explorer versi 9 ke bawah
dan safari.
Format penulisan secara umum
<form novalidate>
Berkut yaitu salah satu penerapan dari atribut “novalidate”.
<!doctype html>
<html>
<head>
<title>cek form </title>
</head>
<body>
<form action="demo_form.asp" novalidate>
e-mail: <input type="email" name="user_email">
<input type="submit">
</form>
</body>
</html>
Bila listing kode di atas dijalan akan menampilkan output sebagai berikut
Gambar 20.9 penerapan atribut novalidate
235 |
target
Atribut “target” merupakan atribut yang dapat berjalan disemua browser.
Atribut “target” menentukan nama atau keyword yang mengindikasikan dimana
respon dari form akan ditampilkan, misanya tab, window, atau dalam frame
Catatan : target window name diisikan berupa :
Value Description
_blank Respon ditampilkan dalam new window or tab
_self Respon ditampilkan dalam frame yang sama (default)
_parent Respon ditampilkan dalam parent frame
_top Respon ditampilkan dalam window full body
framename Respon ditampilkan dalam iframe
Format umu dari penulisan atribut target
<form target="_blank|_self|_parent|_top|framename">
Berikut yaitu listing kode atribut target menggunakan value _blank
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>cek form </title>
</head>
<body>
<form action="demo_form.asp" method="get" target="_blank">
Nama : <input type="text" name="fname"><br>
Alamat : <input type="text" name="lname"><br>
<input type="submit" value="Submit">
</form
</body>
</html>
Ketika listing kode dijalankan akan menampilkan hasil seperti berikut :
236 |
Gambar 20.10 hasil button submit
Setelah listing kode dijalankan maka akan terbuka window 1 yan berisi text
field untuk mengisi nama dan alamat. Setelah data nama - alamat diisikan
dan form disubmit maka akan terbuka window baru seperti pada window 2.
3) Format formulir secara horisontal
Untuk membuat tampilan dari sebuah form menjadi lebih tertata dengan rapi,
umumnya digunakan elemen HTML <table> untuk memformat form tersebut.
Secara umum layout dari form yaitu layout horizontal, yakni layout dimana
setiap input ditempatkan di samping dari label keterangan masing- masing input
tersebut. Berikut ini yaitu contoh dari penggunaan elemen <table> untuk
memformat tampilan form secara horizontal :
<html>
<head><title>CONTOH TAG FORM</title></head>
<body>
<form method="Post">
<table border=0 width="75%">
<tr>
<td width="25%">NPM</td>
<td><INPUT TYPE="TEXT" Name="NPM" MAXLENGTH="10"
SIZE="11"></td>
</tr>
<tr>
<td width="25%">Nama Mahasiswa</td>
<td><INPUT TYPE="TEXT" Name="NamaMHS" MAXLENGTH="25"
SIZE="25"></td>
</tr>
1
2
237 |
<tr>
<td width="25%">Alamat</td>
<td><INPUT TYPE="TEXT" Name="Alamat" MAXLENGTH="50"
SIZE="40"></td>
</tr>
<tr>
<td width="25%">Jenis Kelamin</td>
<td><INPUT TYPE="RADIO" Name="Jenkel" CHECKED
VALUE="Laki2">Laki-laki
<INPUT TYPE="RADIO" Name="Jenkel"
VALUE="Perempuan">Perempuan
</td>
</tr>
<tr>
<tr>
<td width="25%">Jurusan</td>
<td><SELECT Name="Jurusan">
<OPTION VALUE="KA">Komputer Akuntansi
<OPTION VALUE="MI">Manajemen Informatika
<OPTION VALUE="TK">Teknik Komputer
</SELECT>
</td>
</tr>
<tr>
<td width="25%">Fasilitas</td>
<td><INPUT TYPE="CHECKBOX">Flash Disk</td>
</tr>
<tr>
<td></td><td><INPUT TYPE="CHECKBOX">Bakal Baju</td>
</tr>
<tr>
<td></td><td><INPUT TYPE="CHECKBOX">Bakal Jas</td>
</tr>
<td></td>
<td><INPUT TYPE="SUBMIT" VALUE="Simpan">
<INPUT TYPE="RESET" VALUE="Batal">
</td>
</tr>
</table>
</form>
Dan berikut ini yaitu tampilan dari form yang telah di tulis di atas :
238 |
Gambar 20.11 tampilan form secara horisontal
4) Format formulir secara vertikal
Sejalan dengan perkembangan teknologi mobile, halaman web yang berbasis
mobile tentunya sebuah halaman web di dalam perangkat mobile akan
memerlukan form di dalam menerima input dari pengguna. Untuk menyesuaikan
dengan lebar layar dari perangkat mobile, misalkan handphone ataupun ipad,
maka layout dari sebuah halaman web harus disesuaikan, termasuk juga untuk
layout dari sebuah form. Umumnya apabila sebuah form akan digunakan pada
aplikasi mobile, layout yang diterapkan yaitu layout secara vertikal, sesuai
dengan karakteristik layar yang tidak terlalu besar. Berikut ini yaitu contoh dari
sebuah form dengan layout vertikal.
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>cek form </title>
</head>
<body>
<FORM METHOD="POST"
ACTION="mailto:teknisi@jardiknas.org">
<H4>FORM DATA SISWA</H4>
<INPUT TYPE="text" NAME="var1" SIZE="30"
239 |
VALUE="Masukan nama.">
<BR><BR>
<B>Apakah Anda Siswa?</B>
<INPUT TYPE="checkbox" NAME="var2">
<BR><BR>
<B>Berapa umur Anda?</B>
<BR>
<INPUT TYPE="radio" NAME="var3" VALUE="r1">10 - 15
<BR>
<INPUT TYPE="radio" NAME="var3" VALUE="r2">16 - 20
<BR>
<INPUT TYPE="radio" NAME="var3" VALUE="r3">21 - 25
<BR><BR>
<INPUT TYPE="submit" NAME="var4" VALUE="Kirim">
<INPUT TYPE="reset" NAME="var5" VALUE="Hapus">
</form
</body>
</html>
Dan hasil dari halaman form yang telah ditulis di atas yaitu sebagai berikut :
Gambar 20.12 tampilan form secara vertikal
c. Rangkuman
Dari kegiatan belajar menyajikan form pada halaman web dapat dibuat
kesimpulan sebagai berikut :
<Form> merupakan formulir yang digunakan sebagai perantara untuk
memasukan data inputan ke server.
Browser web akan mengirimkan data dari form ke server dengan
mengacu kepada name dari elemen.
Beberapa atribut yang dimiliki oleh tag <form> yaitu :
- Accept
- Accept-charset
- Action
- Autocomplete
- Enctype
- Method
- Name
- Novalidate
- target
Untuk mengimbangi perkembangan teknologi mobile adakalanya form
dilayout secara vertikal